Senin, 22 Juni 2015

harga transfer



Purwaningsih, 25211612
Topik : Harga Transfer

Penentuan dan Penetapan Harga Transfer

Pembahasan
            Ketika satu dari divisi perusahaan memproduksi produk yang digunakan dalam proses produksi divisi lain, muncul harga transfer. Harga transfer merupakan pendapatn bagi divisi penjual dan biaya bagi divisi pembeli. Sementara, banyak sekali perusahaan dalam usahanya yang berbentuk divisi sering mengalami kesulitan di dalam menetapkan harga transfer antar divisinya. Di satu sisi ada divisi yang merasa dirugikan dan di sisi lain mendapat keuntungan lebih sehingga dalam prakteknya masih belum dapat menetapkan harga transfer antar divisinya secara adil. Penetapan harga transfer yang kurang adil ini menyebabkan manajer divisi tidak termotivasi dalam meningkatkan kinerjanya.
            Bentuk perusahaan desentralisasi banyak dijalankan oleh perusahaan multinasional karena alasan-alasan yang hampir sana dengan alas an perusahaan nasional memilij desentralisasi. Dengan desentralisasi, manajer local mampu menghasilkan keputusan yang lebih baik melalui pemanfaatan informasi lokal. Manajer lokal juga mampu memberikan tanggapan yang lebih tepat waktu untuk mengubah keadaan, alas an lainnya dalah untuk melatih dan memotivasi manajer lokal serta memberi kesempatan bagi manajemen puncak untuk lebih memusatkan perhatiannya kepada masalah-masalah jangka panajng, seperti perencanaan strategis. Perusahaan multinasional juga menghadapi masalah-masalah etika yang tidak dihadapi perusahaan domestik. Berkaitan dengan penetapan harga transfer, perusahaan multinasional dapat memanfaatkan penetapan harga transfer untuk menggeser baiay ke Negara berpajak tinggi dan menggeser pendapatan ke Negara berpajak rendah. Masing-masing Negara mempunyai kebiasaan tertentu benar-benar suatu cara berbinsis yang berbeda. Di sisi lain, sama halnya dengan perusahaan domestik, perusahan multinasional juga dapat menggunakan harga transfer dalam evaluasi kinerja divisi.
            Untuk organisasi yang terdesentralisasi, keluaran dari sebuah unti dipakai sebagai masukan bagi unit lain. Transaski antar unit in mengakibatkan timbulnya suatu mekanisme harga transfer. Harga transfer merupakan suatu harga jual khusus yang dipakai dalam pertukaran antar divisional untuk mencatat pendapatan untuk penjual dan unit divisi pembeli. Harga transfer dibatasai pada nilai yang diberikan atas sautu transfer barang atau jas dala suatu transaksi yang setidaknya saah satu dari kedua pihak yan terlibat adalah puat laba.

Penetapan Harga Transfer Divisi
            Dalam penentuan harga transfer manajemen tidak dapat sembarangan dalam menentukan harga, secara garis besar harga tersebut sebisa mungkin tidak merugikan salah satu pihak yang terlibat, selain itu harga transfer dalam praktiknya harus terus diperhatikan agar tujuan manajemen sesuai dengan tujuan perusahaan. Prinsip dasarnya adalah bahwa harga transfer sebaiknya serupa dengan harga yang akan dikenakan seandainya produk tersebut  dijual ke konsumen luar atau dibeli dari pemasok luar.
            Secara umum harga transfer dapat ditentukan dengan menggunakan metode-metode berikut:
  1. Harga transfer berdasarkan harga pasar
  2. Harga transfer berdasarkan biaya
  3. Hraga transfer negoisasi

Harga transfer secara prinsipnya sebenarnya merupakan alokasi keuntungan dengan perjanjian formula yang sudah disepakati di antara perusahaan tersebut yang digunakan untuk kepperluan pelaporan laba bersih atau kerugian sebelum pajak perusahaan multinasional ke Negara-negara dimana ia melakukan bisnis. Seiring dengan meningkatnya globalisasi perdagangan, transaksi perdagangan internasional di antara pihak-pihak terkait antara perusaahn induk dan perusahaan afiliasi memainkan peran yang semakin penting dala perdagangan dunia. Adanya globalisasi menyediakan peluang bagi pengembangan ekonomi dan pertumbuhan melalui intensifikasi perdagangan lintas batas, investasi dan jasa. Namun pada saat yang sama, juga terdapat tren yang berkembang di kalangan pemerintahan negaa-negara maju maupun berkembang, untuk meningkatkan control mereka atas aktivitas pengalihan harga melalui peraturan harga transfer dan audit, dengan maksud untuk melindungi konsep dasar pengenaan pajak mereka sekaligus  menghindari pajak berganda yang dapat menghambat perdagangan inernasional. Perhatian akan pentingnya harga transfer menjadi semakin tinggi mengingat perhatian secara tradisional lebih difokuskan pada pajak langsung, sementara harga transfer sebagian besar masih tetap menjadi subyek pajak khusus.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar